Salah satu kuliner yang paling penulis sukai di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang ini ialah salad buah. Jarang memang, khususnya di daerah penulis terdapat pedagang yang menjual salad buah. Padahal saat ini mengonsumsi buah-buahan dapat meningkatkan imun tubuh.

Salad Buah
Terkenang dulu saat masih berada di kota Intan. Salah seorang dangsanak membawakan cemilan berupa salad buah yang enak lagi manis di lidah. Seingat penulis salah satu isi dari salad buah itu terdapat buah yang berwarna merah yang rupanya sekarang ini dikenal dengan nama buah naga.

Teringat akan kenangan manis itu, membuat penulis menjadi terinspirasi ingin mewujudkan rasa yang masih tertinggal itu kembali. Sehingga pas kebetulan dananya ada dan mencukupi penulis mencoba mengingat-ingat buah yang akan penulis beli untuk dijadikan salad buah.

Setelah cukup lama mengingat dan mencoba berasumsi. Akhirnya diputuskan akan dibelikan ke mana dana yang tersedia demi mewujudkan salad buah yang diidam-idamkan. Apalagi cuaca di bulan Agustus 2021 ini mulai terasa panas.

Beranjak sore hari sembari berkeliling-keliling mengitari kota dodol/ketupat. Penulsi singgah menepi ke pedagang kaki lima yang menjual buah-buahan. Di sana terdapat buah Anggur, Apel, Buah Naga, Alpukat dan berbagai macam buah-buahan lainnya.

Setelah melakukan sedikit pertanyaan mendasar terkait harga Apel yang ternyata harga sebijinya mencapai Rp. 5.000. kemudian Anggur ¼ (separapatnya) mencapai kisaran Rp. 20.000 dan buah naga harga per bijinya berkisar Rp. 10.000.

Akhirnya pulanglah ke rumah sambil menenteng ketiga macam buah tersebut. Tidak lupa sebelum sampai ke rumah penulis sempatkan juga untuk membeli keju dan susu kaleng yang masing-masingnya seharga sekitar Rp. 10.000.

Bermodalkan kesemua bahan itu, penulis coba berimprovisasi dengan memotong dan mencampur ketiga buah tersebut kemudian menaburkan parutan kejua chedaaaaarrrr!!! Ke atasnya. Lalu menambahkan sedikit susu kental manis untuk menambah cita rasa manis.

Baca Juga:

Tidak di sangkat, ternyata racikan tersebut benar-benar membangkitkan kenangan yang sudah hampir 3 tahun terpendam di bawah alam sadar. Sensasi buah dan keju yang melebur di dalam mulut menggoyang lidah serasa ingin terus nambah.

Hingga akhirnya tak terasa salad buah tersebut habis disantap tak bersisa. Demikianlah pengalaman penulis dalam membuat salad buah dari hasil kenangan inspirasi tiga tahun silam. Semoga pengalaman ini bermanfaat dan dapat dinikmati teman-teman pecinta salad buah.