Pernahkah anda mengalami overheat pada laptop yang sering menyebabkan laptop mati mendadak akibat terlalu panas? Kalau iya, sudah dipastikan anda tidak kesasar datang ke blog ini walaupun hanya iseng-iseng. Kali ini penulis ingin berbagi pengalaman bagaimana cara mengatasi laptop yang sering overheat atau kelebihan panas.
 |
| Mengatasi Panas Laptop |
Overheating kadang-kadang sering disebabkan oleh penggunaan laptop dalam keadaan suhu tinggi sehingga menyebabkan laptop sering mati mendadak. Misalnya, meletakkan laptop di ruangan sempit yang sirkulasi udaranya kurang baik atau sering main dekat kompor (hehehe memangnya ada ya yang suka main laptop dekat kompor).
Namun tahukah anda, banyak mitos yang menyebutkan bahw overheat lebih sering disebabkan karena penggunaan RAM yang melebihi kapasitas yang dibutuhkan oleh Laptop itu sendiri. Misalnya laptop anda hanya membutuhkan RAM paling besar 2GB Namun karena anda ingin membuatnya jadi lebih cepat sehingga menambahkan RAM-nya menjadi 4GB, ternyata itu cuma mitos!
Semakin besar kapasitas RAM maka kinerja laptop akan semakin cepat. Atau mungkin anda juga pernah mendengar, dengan memakai cool pad (Bantalan Pendingin) bisa mengurangi panas yang berlebih pada laptop, itu juga ternyata cuma asumsi! Kenyataannya.
Penggunaan cool pad terlalu sering juga bisa membuat laptop anda ketagihan alias membuat kinerja fan (kipas) pada laptop anda menjadi menurun sehingga fungsi yang seharusnya mengeluarkan uap panas terganggu akibat digantikan oleh penggunaan cool pad, terlebih lagi cool pad sering membuat daya hidup baterai laptop menjadi menurun drastis.
Misalnya, jika sebelumnya laptop anda mampu bertahan 2 jam sebelum menggunakan cool pad, kini daya tahan baterainya hanya menjadi 1,5 jam. Padahal penggunaan daya tahan baterai sangat penting bagi pengguna laptop, iya kan?
Lantas, apa dong penyebabnya sehingga laptop sering overheat? Salah satu jawaban yang pasti untuk menjelaskan permasalahan di atas adalah dikarenakan penggunaan laptop yang sering dan jarang memperhatikan kebersihannya.
Yup, inilah sebenarnya yang penulis ingin sampaikan, kebersihan itu tidak hanya meliputi ruang lingkup makhluk hidup, namun juga benda mati sebagai penunjang kebutuhan makhluk hidup. Laptop yang sering overheat boleh jadi dikarenakan debu yang menyumbat pada saluran udara. Seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
Gambar di atas menunjukkan penyumbatan saluran udara pada laptop setelah hampir empat tahun tidak dibersihkan (wow!) walaupun sebenarnya baru diketahui oleh penulis setelah kecurigaannya terhadap bunyi fan yang bekerja sangat kencang untuk membuang panas.
Setelah berusaha membongkar sedikit demi sedikit baut yang menempel sampai akhirnya penulis menemukan benda seperti busa berwarna hitam pekat menutupi saluran pembuangan panas.
Setelah di cabut ternyata itu adalah debu yang menempel dan menumpuk. Tumpukan debu ini mempunyai ketebalan sekitar 0,5 cm, hiuuuffff..!! Debu yang cukup tebal untuk menghalangi uap panas keluar dari dalam laptop. Bayangkan seandainya panas itu menumpuk selama satu jam. Hidup-mati-- Hidup-mati deh.
Baca Juga:
Jadi, sering-seringlah mengecek dan menjaga kebersihan laptop anda jika tidak ingin laptop anda sering hidup mati-hidup mati. Usahakan ruangan tempat anda meletakkan laptop terbebas dari debu yang berterbangan atau paling tidak berikan perlindungan yang cocok untuk laptop anda dari serangan debu liar yang berterbangan. Sekarang laptop saya hening, tidak ribut seperti biasanya setelah saya buang semua debu yang menempel dan bekerja pun jadi lebih nyaman.
Tags:
#Teknologi